Jakarta, PCplus – Akun email Yahoo-mu tiba-tiba meminta untuk menyetel password baru? Kalau ya jangan heran, sebab ini adalah langkah pengamanan Yahoo terhadap serangan keamanan masif yang sempat membobol servernya.
Seperti diberitakan Arstechnica dan dikutip PCplus, Yahoo melakukan reset password terhadap beberapa akun pengguna layanannya yang berhasil dibobol oleh hacker. Menurut Jay Rossiter (Yahoo Senior VP of Platforms and Personalization Products), hacker di balik penyerangan ini masuk menggunakan username dan password yang didapat dari basis data pihak ketiga.
Menurut Yahoo, besar kemungkinan akun yang berhasil dibobol tadi menggunakan password yang sama untuk beragam akun internet, sehingga satu password yang berhasil dicuri berdampak pada akun lainnya. Yahoo sendiri mengklaim tidak ada password dari sistemnya yang dipakai untuk menyerang.
-
Sale!
ASUS Zenbook 14 OLED UX3405MA-OLEDS511 – Ponder Blue
Rp16,999,000.00 Beli Sekarang -
GEEKOM Mini PC MiniIT11 Intel Core i7-11390H 16GB DDR4 512GB SSD Win11
Rp6,290,000.00 Beli Sekarang -
Sale!
ASUS ROG FLOW X13 GV301RA – R7RADA6T-O – R7-6800HS – SSD 512GB – 120HZ
Rp18,699,000.00 Buy product -
Sale!
Lenovo ideapad Slim 3i-14ITL6 – HYID i3-1115G4 SSD 256GB Arctic Grey
Rp5,899,000.00 Beli Sekarang
“Dari investigasi kami yang masih terus berjalan, ditemukan penggunaan perangkat lunak berbahaya yang memiliki daftar username dan password tertentu untuk mengakses email Yahoo,” jelas Rossiter. “Informasi yang dicari dari akun korban antara lain alamat email yang baru saja dikirim lewat Yahoo,” tambahnya.
Untuk saat ini administrator Yahoo akan mereset ulang semua password akun terdampak dan membuat verfikasi tambahan agar pengguna bisa mengamankan ulang akun miliknya. Semua akun terdampak ini akan diberi notifikasi khusus agar melakukan penggantian password.