JAKARTA, RABU – Kelompok Linux Spanyol, Hispalinux, mengadukan Microsoft ke komisi Eropa (EU – European Commision). Mereka mengatakan Microsoft secara tidak adil telah mengunci sistem operasi lainnya dari Windows 8.
Pasalnya, pada Windows 8, Microsoft mensyaratkan para pembuat PC menggunakan komponen Secure Boot pada UEFI (Unified Extensible Firmware Interface). Alhasil sistem operasi pihak ketiga tidak bisa dipasang pengguna di PC tersebut.
Dirancang sebagai fitur sekuriti, komponen Secure Boot pada UEFI menggantikan BIOS firmware yang memverifikasikan fitus sistem sebelum mem-boot sistem PC. Tujuannya mencegah infeksi malware mengubah software vital.
Menurut Hispalinux, cara Microsoft mengimplementasikan UEFI Secure Boot mengharuskan pihak ketiga untuk meminta ijin dari Microsoft untuk meng-instal sistem operasi tambahan sehingga Microsoft berpotensi mengendalikan atau menghapuskan kompetisi. Namun Microsoft mengatakan bahwa UEFI tidak lebih dari cara untuk meningkatkan sekuriti sistem PC dan tidak membahayakan kompetisi.