JAKARTA, PCplus – April lalu, Seagate mulai menawarkan hard drive berisi helium dengan kapasitas 10TB untuk pasar enterprise. Hard disk 3,5” itu tersedia dala versi SAS 12Gb/s dan SATA 6Gb/s dengan masa garansi 5 tahun.
Sekarang Seagate siap menyebarkan versi helium itu ke jajaran keluarga produknya dengan kapasitas sampai 10TB. Tawaran pertama adalah jajaran BarraCuda 7200rpm yang tahun 2013 dihentikan. Makanya yang satu ini walaupun bernama sama, tapi huruf C-nya ditulis kapital.
BarraCuda Pro akan tersedia dalam kapasitas 6GB, 8GB dan 10TB dengan cache 128MB (6GB) atay 256MB (8GB, 10TB). Drive ini ditujukan sebagai “storage dan komputasi desktop seharii-hari” dan diklaim mendukung beban kerja 300TB/tahun dengan operasi 24/7.
Keluarga kedua adalah FireCuda. Yang satu ini hanya tersedia dalam kapasitas 2TB, dengan cache NAND flash 64MB dan 8GB. Jadi ini sebenarnya adalah solid-state hard drive (SSHD). Seagate menyebutkan FireCuda sebagai mampu mendukung beban kerja 55TB/tahun, dan merekomendasikannya untuk dipakai 8 jam per hari, 5 hari seminggu.
Keluarga ketiga ditargetkan pada kalangan bisnis kecil. IronWolf, begitu namanya, dioptimalkan untuk bekerja di sistem NAS dengan maks. 8 bay. Drive ini dilengkapi firmware AgileArray yang secara khusus didesain untuk kinerja optimal di lingkungan NAS. Menurut Seagate, IronWolf 25% lebih cepat dibandingkan produk pesaing di kategorinya. Hard drive ini hadir dengan kapasitas sampai 10TB dengan rating workload 180TB/tahun dan bisa beroperasi 24-7.
Tawaran 10TB lainnya adalah SkyHawk, yang dirancang untuk video surveillance systems. Spesifikasi dan workload rating-nya sama dengan IronWolf.
BarraCuda Pro dan FireCuda terlindung dengan garansi 5 tahun, sedangkan IronWolf dan SkyHawk masing-masing 3 tahun. Di AS, BarraCuda Pro 10TB, FireCuda 2TB, IronWolf 10TB dan SkyHawk 10TB masing-masing dibandrol US$ 534, US$ 110, US$ 470 dan US$ 460.