Vivo Perkenalkan X20 Plus UD, Smartphone Pertama dengan Pemindai Sidik Jari di Bawah Layar
Rekomendasi Produk PCplus
-
GEEKOM Mini PC MiniIT11 Intel Core i7-11390H 16GB DDR4 512GB SSD Win11
Rp6,290,000.00 Beli Sekarang -
Sale!
ASUS ROG FLOW X13 GV301RA – R7RADA6T-O – R7-6800HS – SSD 512GB – 120HZ
Rp18,699,000.00 Buy product -
Sale!
Lenovo ideapad Slim 3i-14ITL6 – HYID i3-1115G4 SSD 256GB Arctic Grey
Rp5,899,000.00 Beli Sekarang -
Telkomsel Orbit Pro Modem WiFi 4G High Speed
Rp1,129,000.00 Beli Sekarang
Jakarta, PCplus. Smartphone yang dilengkapi dengan pemindai sidik jari biasanya meletakkan komponen tersebut di bagian bawah layar atau di bagian belakang. Namun nantinya, sepertinya nantinya trennya akan bergeser dengan munculnya teknologi pemindai sidik jari yang bisa diselipkan di bagian bawah layar.
Pada gelaran Consumer Electronics Show 2018 yang digelar pada awal Januari 2018, Vivo memamerkan sebuah smartphone terbaru yaitu X20 Plus UD. Smartphone tersebut merupakan smartphone pertama yang dilengkapi dengan pemindai sidik jari yang dipasang di bawah layar.
Untuk menghadirkan pemindai sidik jari di bawah layar, Vivo menggunakan teknologi sensor pemindai sidik jari yang dibuat oleh Synaptics. Sensor tersebut dapat mendeteksi sidik jari dalam hitungan milidetik dan dapat bekerja dibawah lapisan layar setebal 1,5 mm. Dengan begitu, smartphone ini bisa mengadopsi layar lebar yang kini sedang populer tanpa perlu membuat bezel di bagian bawahnya menjadi tebal karena harus memasang sensor sidik jari.
Soal spesifikasi, Vivo X20 Plus UD memiliki layar 6,4 inci dengan aspect ratio 9:18, chip prosesor Qualcomm Snapdragon 660, RAM 4 GB, serta kapasitas memori penyimpanan internal 128 GB. Kemudian smartphone ini memiliki kamera belakang ganda yang sama-sama memiliki resolusi 12 mega pixel, serta kamera depan 5 mega pixel.
Vivo X20 Plus UD ini tampaknya baru akan beredar secara eksklusif di Tiongkok dengan harga sekitar Rp7,2 jutaan. Belum ada informasi lebih lanjut apakah smartphone tersebut juga akan menghampiri negara lain termasuk Indonesia.