JAKARTA, SELASA – Hati-hati pakai nama samaran, apalagi jika itu terkait dengan review produk. Jika itu kamu lakukan dan ketahuan, mungkin buahnya akan sangat pahit: kamu harus mengundurkan diri dari jabatan. Itulah yang dialami oleh Managing Director WeTab, Helmut Hoffer.
Hoffer baru saja mengundurkan diri dari posisi puncaknya di WeTab setelah tertangkap tangan menggunakan identitas palsu untuk mengirimkan review bagus, bintang-lima untuk tablet MeeGo-nya. Hoffer, yang awalnya memalsukan UI WeTab (ketika itu dikenal sebagai WePad) saat memperkenalkan tablet tersebut kepada pers, mengirimkan review ke situs Jerman Amazon menggunakan nama Peter Glaser. Ia mengaku sebagai anggota populer di Chaos Computer Club.
Review bagus kedua kemudian dikirimkan dengan nama Claudio Kaden – seorang akuntan yang rupanya adalah istri Hoffer.
Setelah mengundurkan diri, Hoffer kemudian mengaku bahwa ia bersalah karena tidak menggunakan namanya sendiri. Ia juga mengatakan bahwa dia mengirimkan review-review itu tanpa sepengetahuan perusahaannya.
Hmm, sebenarnya ini bukanlah kasus pertama dan terakhir pemalsuan identitas di dunia Internet. Cuma Hoffer-lah orang terakhir yang ketahuan.