JAKARTA, SELASA – Oak Trail, prosesor Intel terbaru yang menyasar produk Tablet PC tidak hanya akan mengandalkan kecepatan saja. Konsumsi daya rendah, serta fokus pada kekuatan aplikasi yang dikembangkan komunitas lokal adalah hal lain yang dikedepankan Intel.
Hal tersebut disampaikan Santosh Viswanathan (Chief Representative Intel Indonesia) dalam update teknologi Intel di depan wartawan hari ini (14/06). “Semua produsen prosesor di industri perangkat mobile pasti akan mengejar daya yang hemat serta kecepatan di produknya. Selain dua itu, Intel juga akan memperkuat dukungan aplikasi terutama yang dibuat oleh pengembang lokal,” jelas Santosh.
Untuk mendukung strateginya ini, Intel mengandalkan “gudang aplikasi” miliknya yang bernama AppUp. Skema khusus dikembangkan Intel agar banyak pengembang aplikasi lokal ikut berpartisipasi di AppUp, termasuk penyediaan beragam fasilitas ala pengembang aplikasi seperti compailer dan sejenisnya untuk memudahkan pembuatan aplikasi. Selain AppUp, Intel Indonesia juga akan banyak bergerak di jalur edukasi serta infrastruktur untuk pengembangan pasar.
Sekadar Informasi, Oak Trail adalah nama kode dari generasi lanjut prosesor Intel Atom yang khusus dibuat untuk tablet PC. Platform Intel Atom ini mengintegrasikan kontroler memori dan chip grafis ke dalam die prosesor. Hasilnya, sebuah chip prosesor yang tipis, rendah daya, serta bisa bekerja tanpa kipas sekalipun.
Salah satu seri Intel Atom yang termasuk dalam keluarga Oak Trail adalah Z670. Prosesor ini sudah dipakai dalam lini beragam produk tablet PC dari beragam produsen, seperti: Evolve III, Fujitsu, Lenovo, Motion Computing, Razer dan Viliv. Karena berbasis x86, Intel Atom Z670 dipastikan bisa berjalan di sistem operasi Windows, Android dan Meego.