Gandeng Pemprov Jatim, ZTE Gelar Pelatihan Internasional bagi Pelajar SMK
JAKARTA, PCplus – Keterampilan adalah modal untuk bekerja. Namun keterampilan yang dibarengi serfifikasi internasional bisa membuka peluang kerja di mana saja. Bersaing dengan tenaga kerja asing pun, termasuk di negara sendiri pasca MEA (masyarakat ekonomi Asean), bukan masalah.
Namun meningkatkan kualitas sumberdaya manusia tidaklah semudah membalik telapak tangan. Butuh waktu dan juga pelatihan. Salah satu cara adalah memberikan pelatihan kepada pelajar sekolah menengah. Akan lebih baik jika para pelajar tidak hanya dibekali ilmu dan keterampilan, tetapi juga serfifikasi internasional. .
Nah dalam rangka meningkatkan kualitas sumberdaya pelajar SMK di Jawa Timur, ZTE telah menggandeng mitra strategisnya, TRUST Training Partners. Mereka akan melakukan program pelatihan khusus bagi pelajar SMK jurusan Teknik Informasi di Jawa Timur. ZTE akan menyusun kurikulum khusus agar peserta tidak hanya bisa melakukan pendalaman bidang studinya, tapi juga menerapkan dan memanfaatkannya.
Rekomendasi Produk PCplus
-
Sale!
ASUS Zenbook 14 OLED UX3405MA-OLEDS511 – Ponder Blue
Rp16,999,000.00 Beli Sekarang -
GEEKOM Mini PC MiniIT11 Intel Core i7-11390H 16GB DDR4 512GB SSD Win11
Rp6,290,000.00 Beli Sekarang -
Sale!
ASUS ROG FLOW X13 GV301RA – R7RADA6T-O – R7-6800HS – SSD 512GB – 120HZ
Rp18,699,000.00 Buy product -
Sale!
Lenovo ideapad Slim 3i-14ITL6 – HYID i3-1115G4 SSD 256GB Arctic Grey
Rp5,899,000.00 Beli Sekarang
Di akhir pelatihan, akan digelar kompetisi wajib. Mereka yang menang kompetisi akan dihadiahi bea siswa dan kesempatan bekerja di luar negeri. Eh seluruh peserta yang menyelesaikan pelatihan juga akan mendapatkan sertifikat berstandar internasional.
“”Memiliki sertifikat berstandar internasional adalah salah satu cara untuk meningkatkan daya saing para pekerja di Indonesia. Kami dengan senang hati membantu Pemerintah Indonesia, khususnya pemerintah Jawa Timur untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas SDM di kota ini. Dengan ditandatanganinya MoU ini, kami berharap ZTE dapat mendukung masyarakat Indonesia untuk siap bersaing di era MEA,” kata Kenneth He (Vice President Channel, PT ZTE Indonesia)
O ya, pemilihan pelajar SMK di Jawa Timur ini, kata He, karena 70% warga Jawa Timur adalah lulusan SMK. “Untuk menghindari adanya gap atau jarak antara lulusan SMK dan SMA, kita membutuhkan suatu program pelatihan berstandar internasional untuk para pelajar SMK,” jelasnya.
Sebelum program bagi pelajar SMK ini, Januari lalu ZTE bersama Trust Unified telah mengenalkan Smart Education Solutions kepada sekitar 100 peserta dari kalangan universitas (rektor, dekan dan pengambil keputusan) di Surabaya. Smart Education Solutions yang diciptakan oleh ZTE telah berhasil diterapkan di 14 negara termasuk Turki, Ethiopia, Nigeria, Papua Nugini, dan telah mencapai dampak sosial yang baik.