Jakarta, PCplus – Satu dari tiga perusahaan industri ternyata sering mengalami masalah jaringan data atau koneksi. Sebanyak 45% bisnis menghadapi gangguan ini beberapa kali dalam sebulan. Sementara hanya 12% yang mengalaminya setahun sekali atau kurang. Ini adalah temuan dari laporan Kaspersky yang menyoroti tantangan keamanan jaringan dan informasi di perusahaan-perusahaan yang tersebar di berbagai lokasi.
Baca Juga: Saatnya Upgrade Jaringan Ke 10Gbps dan 100Gbps?
Perusahaan industri biasanya memiliki pabrik, kantor cabang, dan fasilitas penting lainnya yang tersebar di berbagai tempat. Hal ini bisa menimbulkan berbagai masalah. Contohnya logistik, komunikasi, koordinasi operasi, menjaga standar kualitas, dan mematuhi peraturan setempat.
Tantangan keamanan siber
Selain itu, perusahaan industri dengan cabang di berbagai tempat juga sering menghadapi masalah infrastruktur TI dan keamanan informasi. Menurut laporan Kaspersky berjudul ‘Managing Geographically Distributed Businesses: Challenges and Solutions’, 49% perusahaan manufaktur merasa bahwa mendeteksi dan menyelesaikan insiden keamanan siber adalah tugas yang paling menantang. Mereka juga menyebutkan pemantauan langkah-langkah keamanan (46%) dan membangun kebijakan keamanan yang kohesif (42%) sebagai kesulitan besar.
Hampir 30% responden mengatakan mereka sering mengalami masalah jaringan. Beberapa hal yang mereka temukan seperti kegagalan atau gangguan jaringan, kinerja layanan dan aplikasi yang buruk, serta kapasitas koneksi yang tidak memadai. Sebanyak 38% dari mereka menghadapi masalah ini satu hingga tiga kali sebulan. Sementara 28% mengalaminya setiap beberapa bulan, dan 7% bahkan setiap minggu.
Untuk memulihkan jaringan data perusahaan setelah kegagalan atau gangguan, mayoritas responden (74%) mengatakan mereka biasanya membutuhkan waktu antara 1 dan 5 jam. Sementara itu, 15% mengatakan mereka hanya butuh kurang dari 1 jam. Dan 10% sisanya membutuhkan hingga satu hari kerja penuh. Waktu henti seperti ini bisa menyebabkan kerugian finansial dan reputasi yang signifikan. Bahkan bisa menghabiskan biaya ribuan dolar per menit kalau dibiarkan. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk mencegah gangguan jaringan dan memperbaikinya dengan cepat jika terjadi.
“Masalah jaringan di perusahaan industri sering kali mengakibatkan penundaan, penurunan tingkat produksi, kerugian finansial, dan risiko reputasi,” kata Maxim Kaminsky, Manajer Pengembangan Bisnis Kaspersky. Menurutnya ketika jaringan terputus, komunikasi dan proses bisnis terganggu. Hal ini menyebabkan karyawan kehilangan akses ke informasi penting dan menyebabkan penurunan produktivitas. Parahnya bahkan bisa mengikis kepercayaan pelanggan.
“Oleh karena itu, perusahaan harus melindungi operasinya untuk memastikan kelangsungan bisnis. Dengan memahami potensi penyebab masalah jaringan dan menerapkan langkah-langkah strategis secara tepat waktu, perusahaan dapat mengatasi tantangan ini dan melindungi semua proses,” tambah Maxim.