Toshiba Hadirkan Ultrabook Bisnis Berlayar Copot-Pasang
JAKARTA, SENIN – Ultrabook yang layarnya bisa dicopot-pasang? Ya, itulah yang dihadirkan Toshiba dengan Portege Z10T. Kalau layarnya dilepas, ia akan menjelma menjadi tablet. Dan dengan satu klik, tablet berlayar sentuh HD 11,6” dengan OS Windows 8 Professional itu berubah kembali menjadi laptop biasa dengan kinerja penuh.
Ultrabook hibrid pertama dari Toshiba ini ditujukan pada kalangan bisnis yang mencari kenyamanan dan portabalitas dalam satu perangkat. Di dalamnya terpasang CPU Intel dan SSD drive, yang detilnya belum diungkap oleh Toshiba.
“Ketika dalam moda tablet, Portégé Z10T dapat dipakai sebagai notepad digital, menjadikannya bermanfaat untuk rapat atau seminar,” kata Toshiba. “Dengan menggunakan Digitiserpen yang bersifat opsional, fitur pengenal tulisan tangan Portégé Z10T’s akan mengubah catatan di layar menjadi dokumen digital yang bisa disunting.”
Pengguna juga bisa menggambar sketsa di layar tablet, secara akurat mengetuk pada bidang tertentu untuk menempatkan kursor atau menavigasi secara lebih presisi melalui menu-menu.
Untuk koneksi, tersedia Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Bluetooth 4.0. dan opsi Intel Wireless Display (WiDi) maupun 3G. Software antimaling sudah terpasang di Z10T, begitu pula TPM (Trusted Platform Module) yang mengamankan data-data kritis yang disimpan di hard disk lokal. Terintegrasi dalam prosesor adalah teknologi Intel Vpro untuk mengetatkan tingkat sekuriti, termasuk kemampuan untuk menonaktifkan perangkat secara remote, dan memungkinkan departemen TI untuk memonitor, mengelola, memperbaiki dan meng-upgrade Z10T dari situs admin terpusat.
Toshiba Portege Z10T tersedia dalam warna metalik abu-abu. Ujung tertebalnya 19,9mm.
