Baca Ini Sebelum Beli Kartu microSD

Saat ini kebanyakan manufaktur ponsel menyertakan memori kapasitas besar dan slot microSD card di ponselnya. Namun sebagian orang tetap saja kekurangan memorial internal dan merasa perlu membeli kartu memori microSD.

Saat membeli kartu microSD, kamu mungkin menemukan istilah SDHC, SDXC, UHS, Class 4, dan Class 10 dst. Sebal bukan kalau tidak tahu artinya dan harus cari sana-sini untuk mencari tahu arti istilah-istilah itu?

Tapi ada juga orang yang tidak ambil pusing dengan istilah-istilah teknis itu dan langsung beli kartu microSD.  Padahal istilah teknis itu penting loh. Nah, agar kamu memahami spesifikasi teknis tersebut, PCplus akan menjelaskannya di sini.

Kartu SDHC dan SDXC: Umumnya, kamu akan melihat SDHC (Secure Digital High Capacity) atau SDXC (Secure Digital Extended Capacity) dituliskan pada kartu microSD-mu.  Kartu SDHC punya kapasitas maksimal 32 GB. Sedangkan kartu SDXC punya kapasitas simpan minimal 64 GB ke atas.

UHS-1/UHS-3 Compatibility: UHS adalah singkatan dari Ultra High Speed, yakni kelas kecepatan untuk kartu memori. UHS-1 dan UHS-3 punya kecepatan masing-masing sampai 104 Mbps dan 312 Mbps. Namun standar kelas kecepatan ini tidak ada gunanya jika smartphone-mu tidak UHS compatible.

Kapasitas Simpan: Ini yang paling gampang dimengerti dari kartu microSD-mu. Angka 16 GB di kartu memori ya itulah kapasitas simpannya.

Class: Umumnya kartu microSD datang dalam berbagai kelas seperti Class 2, 4, 6 dan class 10. Class mewakili laju transfer minimal dari kartu memorimu. Kartu memori dengan “class 4” akan memiliki kecepatan tulis minimal 4Mbps, sedangkan “Class 10” berkecepatan tulis minimal 10 Mbps.

Eh, jenis Class ini berkorelasi langsung dengan kecepatan kartu memorimu. Jadi pilihlah class dengan hati-hati saat membeli kartu memori microSD.