Di era serba mobile saat ini, semakin banyak orang dituntut untuk dapat bekerja secara mobile. Bagi sebagian besar orang, bekerja secara mobile memang lebih mudah. Sebagian besar laptop modern saat ini sudah lebih dari cukup untuk bekerja, bahkan beberapa di antara laptop tersebut masih bisa digunakan untuk bermain game. Sayangnya laptop kelas consumer tersebut tidak dirancang untuk para profesional yang bekerja di industri seperti animasi, IT spesialis, arsitektur, perfilman, dan lain-lain. Para profesional tersebut membutuhkan perangkat yang lebih spesifik. Seperti ASUS ProArt StudioBook Pro ini misalnya.
Mulai dari layar, para profesional yang bekerja untuk industri besar banyak yang membutuhkan layar khusus dengan tingkat akurasi warna yang tinggi. Ini berbeda dengan gamer yang lebih mengutamakan respon dan refresh rate di layar, sementara para profesional sama sekali tidak memerlukan dua hal tersebut. Selain akurasi warna, tingkat reproduksi warna dan kecerahan juga menjadi pertimbangan utama. Selain itu, laptop dengan layar yang telah tersertifikasi standar industri akan lebih menarik bagi para profesional.
Baca Juga: ASUS Exclusive Store Sudah Ada di Pondok Indah Mall
Beralik ke spesifikasi hardware. Para profesional memang memerlukan laptop dengan performa yang sangat kencang karena rata-rata beban kerjanya yang berat. Namun para profesional tidak hanya sekadar butuh perangkat yang kencang. Mereka juga butuh perangkat yang andal, yang bisa selalu berjalan stabil meski dipacu pada performa maksimal dalam waktu yang lama.
Menjawab kebutuhan tersebut ASUS menghadirkan ProArt, yaitu rangkaian produk khusus untuk para profesional.
Mengenal ASUS ProArt
ProArt merupakan sub-branding ASUS untuk perangkat yang didesain khusus bagi para profesional khususnya content creator. Di seri ProArt, ASUS menghadirkan serangkaian teknologi serta fitur paling canggih sehingga produk yang dihadirkan tidak hanya memiliki tampilan yang penuh estetika tetapi juga hadir dengan performa yang powerful. Setiap produk ProArt telah lolos uji ketahanan berstandar militer sehingga dapat diandalkan sebagai perangkat para profesional.
Berikut adalah empat keunggulan utama yang ada di setiap produk ProArt:
Presisi – Laptop ASUS ProArt mengusung layar dengan tingkat color gamut yang tinggi yang didukung oleh teknologi advanced color adjustment. Melalui layar dengan tampilan yang presisi, para profesional dapat menyesuaikan setiap karyanya sesuai dengan visi dan imajinasinya.
Performa Ekstrem – Setiap produk ProArt hadir dengan hardware berteknologi terkini yang memiliki performa terbaik di kelasnya. Performa ekstrem pada seri ProArt akan membuat para profesional untuk membuat karya dan konten lebih baik serta lebih cepat.
Konektivitas Terbaik – Seluruh produk ProArt dibekali dengan fitur konektivitas modern termasuk port Thunderbolt 3, USB Type-C, dan HDMI. Konektivitas nirkabel juga ditingkatkan dimana seri ProArt kini telah didukung oleh WiFi 6 yang memiliki kecepatan transfer data lebih tinggi.
Stabil – ASUS ProArt merupakan produk yang ditargetkan untuk para profesional dengan penggunaan lebih berat dari consumer standar. Mampu menghadirkan performa yang stabil dan konsisten sepanjang penggunaan merupakan salah satu fitur utama di jajaran produk ProArt, sehingga para profesional dapat leluasa ketika berkarya.
Desain ProArt StudioBook Pro X (W730)
Sebagai salah satu produk dari lini laptop ProArt, ProArt StudioBook Pro X (W730) hadir sebagai laptop dengan desain simpel namun elegan yang terinspirasi dari bentuk briefcase. Laptop ini hadir dengan chasis berbahan magnesium alloy yang sangat tangguh dan ringan. Bodinya juga hadir dengan desain diamond cut dan memiliki fitur lay-flat pada engsel layar yang memungkinkan layar laptop ini dapat dibuka hingga 180 derajat.
Hadir dengan tampilan berwarna Star Grey, ProArt StudioBook Pro X (W730) tetap hadir dengan dimensi bodi yang sangat ringkas. Berkat fitur 4-Way NanoEdge Display yang memungkinkan bezel layar laptop ini dapat tampil hanya 3,8mm, keseluruhan bodi ProArt StudioBook Pro X (W730) dapat dipangkas ukurannya hingga menyerupai ukuran bodi laptop 15 inci. Padahal ProArt StudioBook Pro X (W730) mengusung layar 17 inci dengan screen-to-body ratio hingga 92%.
ScreenPad 2.0 di StudioBook Pro X (W730)
Agar penggunanya dapat lebih produktif, ProArt StudioBook Pro X (W730) dilengkapi dengan ScreenPad 2.0. Diperkuat software terbaru yakni ScreenXpert, ScreenPad 2.0 kini menggunakan layar touchscreen lebih luas yakni 5,65 inci yang menawarkan banyak fitur dan kelebihan. Layar kedua yang interaktif ini bisa meningkatkan produktivitas, memungkinkan pengguna untuk memiliki alur kerja yang lebih efisien.
ScreenPad 2.0 mencakup sejumlah tools yang sangat bermanfaat. Misalnya, Quick Key yang memungkinkan otomatisasi pengetikan keyboard yang kompleks menjadi cukup dengan satu sentuhan, pengenalan tulisan tangan untuk input yang alami, ataupun sebagai number key demi input data yang lebih cepat.
Antarmuka serupa smartphone yang telah diperbaiki ini kini semakin mudah digunakan dibandingkan dengan ScreenPad generasi awal yang ada di ZenBook Pro series terdahulu. Pengembang aplikasi pihak ketiga juga bisa memanfaatkan ASUS API untuk mengoptimalkan software mereka dan pengalaman penggunaan aplikasinya pada ScreenPad.
Tak hanya itu, dari sisi hardware, ScreenPad 2.0 juga kini lebih efisien dalam penggunaan energi dibanding versi sebelumnya. Ini membuat masa aktif baterai laptop menjadi lebih panjang meski ScreenPad terus digunakan.
Fungsi-fungsi baru pada ScreenPad membuat kedua layar bisa bekerjasama secara mulus dengan adaptive apps, antarmuka sentuh yang lebih baik, perangkat yang berfaedah dan manajemen aplikasi yang lebih baik.
Tak hanya aplikasi, efisiensi energi juga telah dioptimalkan secara lebih baik. Efisiensi energi di ScreenPad 2.0 mereduksi tingkat pengurasan baterai laptop. Dengan demikian, pengguna tidak perlu khawatir akan kehabisan energi saat menikmati manfaat ScreenPad di perjalanan. Saat tidak digunakan, ScreenPad 2.0 secara otomatis masuk ke mode battery saving saat tidak dipakai.
Layar Kelas Profesional di ProArt StudioBook Pro X (W730)
ProArt StudioBook Pro X (W730) mengusung layar berukuran 17 inci dengan resolusi Full HD. Yang menarik adalah layar laptop ini memiliki rasio yang sedikit berbeda dengan laptop pada umumnya. ProArt StudioBook Pro X (W730) menggunakan rasio layar 16:10 (1920 x 1200 pixel) sehingga ukuran layarnya lebih luar dibandingkan laptop 17 inci yang ada di pasar saat ini. Rasio layar tersebut sengaja dihadirkan agar para profesional memiliki ruang kerja ekstra sehingga dapat bekerja lebih produktif.
Layar ProArt StudioBook Pro X (W730) juga merupakan kelas profesional dan memiliki color gamut yang luas serta akurasi warna yang tinggi. Layar tersebut hadir dengan color gamut hingga 97% DCI-P3. Sebagai informasi, DCI-P3 merupakan color gamut yang memiliki color space lebih luas dari sRGB yang masih menjadi standar color gamut di laptop kelas consumer. DCI-P3 juga digunakan sebagai standar color gamut untuk berbagai industri kreatif profesional. Singkatnya, layar ProArt StudioBook Pro X (W730) mampu menampilkan warna yang lebih beragam dibandingkan laptop kelas consumer yang ada di pasar saat ini.
Kemampuan menampilkan warna yang lebih banyak juga didukung oleh kemampuan menampilkan warna yang sangat akurat. Layar ProArt StudioBook Pro X (W730) telah dikalibrasi sejak awal dan mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display. Layar laptop ini juga memiliki tingkat diviasi warna atau Delta-E < 1,5, yang artinya setiap pixel di layar ProArt StudioBook Pro X (W730) mampu menampilkan warna yang sangat akurat. Semua fitur tersebut sangat penting bagi para profesional yang memang membutuhkan akurasi warna seperti animator, video editor, dan fotografer.
Konektivitas Terbaik di ASUS ProArt StudioBook Pro X (W730)
Sebagai laptop modern, ProArt StudioBook Pro X (W730) dilengkapi dengan konektivitas berteknologi terkini. Konektivitas kabel yang terdapat di ProArt StudioBook Pro X (W730) terdiri dari USB Type-A dan Type-C, HDMI 2.0, serta combo audio jack. Terdapat pula sebuah SD Card reader yang mendukung penyimpanan berupa UHS-II dengan kecepatan transfer hingga 312Mbps.
Istimewanya lagi, laptop ini telah dibekali dengan dua port Thunderblot 3 dengan interface USB Type-C. Thunderbolt 3 sangat berguna bagi para profesional yang ingin menghubungkan perangkat seperti high speed storage ataupun network adapter. Port Thunderblot 3 di ProArt StudioBook Pro X (W730) juga kompatibel dengan teknologi DisplayPort 1.4 sehingga laptop ini dapat dihubungkan dengan monitor eksternal beresolusi 8K.
Sementara untuk konektivitas nirkabel, ProArt StudioBook Pro X (W730) mengandalkan Bluetooth 5.0 sebagai fasilitas penghubung dengan berbagai perangkat seperti mouse taupun headphone wireless. Koneksi data dan internet dapat dilakukan melalui WiFi 6 yang terdapat di ProArt StudioBook Pro X (W730). WiFi 6 (802.11ax) merupakan teknologi WiFi terbaru yang memiliki kecepatan transfer data lebih tinggi. ProArt StudioBook Pro X (W730) juga masih memiliki port ethernet jika Anda membutuhkan koneksi lebih stabil dan minim gangguan.
Performa Andal di ASUS ProArt StudioBook Pro X (W730)
Salah satu keunggulan seri ProArt ada pada performanya, tidak terkecuali di ProArt StudioBook Pro X (W730). Laptop kelas profesional ini hadir dengan prosesor Intel Xeon E-2276M yang dirancang khusus sebagai prosesor untuk mobile workstation. Tidak hanya memiliki jumlah core dan thread yang melimpah, prosesor ini juga hadir dengan dukungan ECC memory yang biasanya terdapat di komputer server dan desktop workstation.
ECC memory memungkinkan setiap data yang diolah oleh prosesor dari RAM tidak rusak sehingga dapat meminimalisir terjadinya error. ECC memory membuat ProArt StudioBook Pro X (W730) semakin dapat diandalkan. ECC memory di laptop ini juga dapat di-upgrade hingga kapasitas maksimal 128GB.
Soal performa grafis, ProArt StudioBook Pro X (W730) mengandalkan GPU NVIDIA Quadro RTX 5000 yang dilengkapi dengan VRAM GDDR6 sebesar 16GB. Berbeda dengan GeForce, Quadro merupakan chip grafis yang dirancang khusus untuk para profesional dan content creator. Quadro memiliki jumlah memori yang lebih besar serta kemampuan komputasi yang lebih baik untuk software kelas industri. GPU ini juga didukung oleh penyimpanan NVMe PCIe SSD Gen3 x4 berkapasitas tinggi.
Yang paling penting adalah ProArt StudioBook Pro X (W730) sudah mengantongi sertifikasi ISV atau Independent Software Vendor. Sertifikasi ISV menandakan bahwa ProArt StudioBook Pro X (W730) telah kompatibel dan siap untuk menjalankan berbagai software kelas industri seperti software dari Adobe dan Autodesk. Sertfikasi ISV merupakan jaminan bahwa laptop ini tidak akan mengalami hambatan ketika menjalankan software kelas industri tersebut.
Sistem Pendingin Khusus di ASUS ProArt StudioBook Pro X (W730)
Mengusung hardware yang sangat powerful membuat ProArt StudioBook Pro X (W730) akan mudah panas jika tidak dilengkapi dengan sistem pendingin khusus. Untuk itulah laptop ini hadir dengan sistem pendingin yang mengandalkan dua kipas. Setipa kipas memiliki 71 bilah dengan desain vortex fan untuk memaksimalkan aliran udara. Bilah pada kipas di ProArt StudioBook Pro X (W730) juga dibuat menggunakan bahan khusus yaitu liquid crystal polymer yang tetap kokoh meski bentuknya sangat tipis.
Sistem pendigingin di ProArt StudioBook Pro X (W730) juga dilengkapi dengan empat heatpipe yang terhubung ke dua ventilasi udara, yaitu dua di bagian belakang bodinya. Heatpipe dan heatsink di ProArt StudioBook Pro X (W730) menggunakan bahan khusus yang mampu menghantarkan panas secara lebih baik. Dikombinasikan dengan dua kipas khususnya, sistem pendingin ProArt StudioBook Pro X (W730) mampu tampil lebih senyap meski dalam beban kerja maksimal.
Main Spec. | ASUS ProArt StudioBook Pro X (W730) |
CPU | Intel® Xeon® E-2276M Processor 2.8 GHz (12M Cache, up to 4.7 GHz) |
Operating System | Windows 10 Pro for Workstations |
Memory | 64GB DDR4 ECC Memory |
Storage | 1TB M.2 NVMe™ PCIe® 3.0 x4 SSD |
Display | 17.0″ (16:10) IPS WUXGA (1980 x 1200), 300 nits, 97% DCI-P3, Pantone® Validated, Anti-glare, ScreenPad 2.0 |
Graphics | NVIDIA® Quadro® RTX 5000 with 16GB GDDR6 VRAM |
Input/Output | 3x USB3.1 Type A (Gen2), 2x USB3.1-Type C (Gen2) with Thunderbolt, 1x Headphone-out & Audio-in Combo Jack, 1x RJ45 LAN Jack for LAN insert (10/100/1000), 1x HDMI 2.0, 1 x Smart Card Reader, Fingerprint Reader |
Camera | HD Web Camera |
Connectivity | Wi-Fi 6 (802.11ax), Bluetooth 5.0 |
Audio | Bulit-in Speaker, Array microphone with Cortana voice-recognition support |
Battery | 95WHrs, 3S2P, 6-cell Li-ion |
Dimension | 38.2(W) x 26.5(D) x 2.82 ~ 3.19 (H) cm |
Weight | 2,5Kg |
Colors | Star Grey |
Price | Rp88.000.000 |
Warranty | 3 tahun garansi global |
Website | https://www.asus.com/ |
ProArt StudioBook Pro X W730G5T Benchmarks
CPU Performance | |
CPU-Z 1.90 | |
Multi threads | Score:3815.4 |
Single thread | Score:527.4 |
Render Performance | |
CinebenchR15 | |
Multi threads | Score: 1323cb |
Single thread | Score: 195cb |
CinebenchR20 | |
Multi threads | Score: 2947cb |
Single thread | Score: 475cb |
Video encoding Performance | |
X264 FHD Benchmark | Average FPS: 40.9 |
X265 HD Benchmark | Average FPS: 23.82 |
Graphics Performance | |
3DMark | |
Fire Strike Ultra | Score: 5269 |
Fire Strike Extreme | Score: 9991 |
Fire Strike | Score: 18459 |
Time Spy | Score: 8370 |
Time Spy Extreme | Score: 3850 |
Royal Port | Score: 5214 |
Unigine Heaven | |
1920×1080 | Score: 3396 FPS:134.8 |
Unigine Valley | |
1920×1080 | Score: 4894 FPS:117 |
Memory Performance | |
AIDA64 | |
Read | 37597 MB/s |
Write | 40692 MB/s |
Copy | 38338 MB/s |
Lantency | 65.9 ns |
Storage Performance | |
CrystalDiskMark | |
Seq Read/Write | 3141.1/1391.2 MB/s |
4K Q8T8 Read/Write | 924.1/1016.2 MB/s |
4K Q32T1 Read/Write | 602.9/512.3 MB/s |
4K Q1T1 Read/Write | 76.37/243.6 MB/s |
PCMark 10 Performance | |
PCMark 10 | Score: 5935 |
PCMark 10 Express | Score: 5529 |
PCMark 10 Extened | Score: 7580 |
Battery Life | |
PCMark 10 | |
Modern Office(ScreenPad off) | 7h39min |