Jakarta, PCplus. Tak mau berlama-lama, setelah diperkenalkan secara global pada akhir bulan Oktober 2017 silam, AMD Indonesia kemarin (6/11) secara resmi memperkenalkan APU (accelerated processing unit) Ryzen ke Indonesia.
APU AMD Ryzen merupakan pengembangan dari arsitektur Zen yang juga digunakan pada prosesor Ryzen versi desktop. Namun pada APU ini, AMD juga menyematkan chip grafis berbasis AMD Vega untuk menghasilkan kinerja tinggi untuk bekerja maupun bermain game.
APU AMD Ryzen ini juga didesain untuk dapat digunakan pada berbagai jenis notebook, mulai dari mainstream notebook hingga 2-in-1 dan convertible sehingga pengguna dapat merasakan kinerja APU Ryzen yang kencang pada perangkat yang sangat portabel sekalipun. Kineja kombinasi Ryzen dan Vega tersebut juga diklaim lebih kencang hingga 44% dibandingkan solusi yang sama dari kompetitornya.
“Di awal tahun 2017, AMD sudah memenuhi komitmennya untuk membawa inovasi dan kompetisi kembali ke pasar PC. Dengan kesuksesan peluncuran prosesor Ryzen hingga saat ini di pasar desktop kelas atas, produk-produk komersial dan server, AMD sudah membangkitkan kembali bisnis PC global,” kata Peter Chambers (Consumer Sales Director for Asia Pacific and Japan, AMD).
“Untuk menguatkan posisi AMD di pasar PC, kami sangat antusias mengumumkan kehadiran prosesor Ryzen Mobile terbaru. Jajaran prosesor-prosesor baru ini akan memberlikan performa terdepan pada perangkat PC mobile dan ultrathin. Ryzen Mobile juga menawarkan form-factor baru pada notebook yang didukung oleh partner OEM kami sehingga AMD dapat menjawab tren utama kebutuhan untuk pasar notebook seperti tipis dan ringan, multiguna, dan hiburan ‘on the go‘. Tidak hanya menjawab kebutuhan desain-desain baru tersebut, Ryzen Mobile juga akan memberikan pengalaman superior dalam aktivitas sehari-hari, multi-tasking, maupun beban kerja tinggi, dan semua kelebihan tersebut juga didukung oleh ketahanan baterai yang menakjubkan,” ujarnya lagi.
AMD meluncurkan dua varian APU yaitu Ryzen 7 2700U dan Ryzen 5 2500U. Keduanya memiliki prosesor quad core dengan delapan thread, serta chip grafis Radeon Vega. Perbedaannya ada pada kecepatannya. AMD Ryzen 7 2700U memiliki base clock 2,2 GHz serta sepuluh compute unit pada Radeon Vega. Sementara AMD Ryzen 5 2500U memiliki base clock 2 GHz serta delapan compute unit pada Radeon Vega.
Kedua APU tersebut memiliki TDP sebesar 15 watt yang membuatnya cocok untuk digunakan pada notebook berdesain tipis. AMD menyatakan, TDP tersebut juga bisa disesuaikan melalui teknologi AMD SenseMi sehingga dapat menghadirkan konsumsi daya yang lebih hemat.
Sejumlah produsen notebook seperti HP, Asus, Acer, dan Lenovo pun kabarnya telah menyiapkan produk-produknya yang telah menggunakan APU Ryzen ini. Jajaran notebook tersebut diperkirakan mulai hadir di pasaran Indonesia pada bulan Desember 2017.