Google Maps, Bantu Hindari Kemacetan Jalan di Jakarta
JAKARTA, KAMIS – Macet di ibukota Jakarta adalah makanan sehari-hari bagi warganya. Maklum setiap hari 11,3 juta kendaraan bermotor berkeliaran di jalanan Jakarta. Belum lagi Jakarta yang kemarin berhari jadi ke 484 tahun itu masih sibuk berbenah, membangun jalan layang di sana sini yang pengerjaannya membuat sejumlah jalan harus ditutup atau dipersempit sehingga kemacetan tambah parah.
Rekomendasi Produk PCplus
-
GEEKOM Mini PC MiniIT11 Intel Core i7-11390H 16GB DDR4 512GB SSD Win11
Rp6,290,000.00 Beli Sekarang -
Sale!
ASUS ROG FLOW X13 GV301RA – R7RADA6T-O – R7-6800HS – SSD 512GB – 120HZ
Rp18,699,000.00 Buy product -
Sale!
Lenovo ideapad Slim 3i-14ITL6 – HYID i3-1115G4 SSD 256GB Arctic Grey
Rp5,899,000.00 Beli Sekarang -
Telkomsel Orbit Pro Modem WiFi 4G High Speed
Rp1,129,000.00 Beli Sekarang
Tentu akan lebih nyaman jika sebelum berangkat ke suatu tempat kita bisa memantau situasi lalu-lintas sepanjang perjalanan ke sana bukan? Jadi kalau tahu di sana macet, kita bisa pindah ke rute lain yang kurang macet.
Nah ini situasi lalu-lintas di Jakarta, tepatnya informasi langsung tentang kemacetan jalan-jalan, bisa kamu pantau langsung di Google Maps (http://maps.google.co.id). Atau Google Maps for Mobile. Tentu gratis dong!
“Google telah bekerja untuk menghadirkan informasi transportasi darat yang akurat dan komprehensif dalam sebuah platform pemetaan global yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat Indonesia dari perangkat apa saja.” kata Andrew McGlinchey, Head of Product, Google Southeast Asia.
Bagaimana cara melihat informasi lalu-lintas dalam Google Maps (atau Google Maps for Mobile)? Aktifkan layer (“Lalu lintas”). Ikonnya ada di bagian kanan atas layar Google Maps.
Akan tampil jalanan dengan warna-warna yang berbeda. Hijau artinya lalu-lintas bergerak cepat. Merah atau hitam berarti lalu-lintas bergerak lambat atau tidak bergerak sama sekali.
Kamu boleh melihat perkiraan kondisi lalu lintas pada waktu yang berbeda pada hari tertentu, dan pada hari-hari lain pada minggu yang sama berdasarkan data historis.
Eh dari mana sih data lalu-lintas itu? Data itu disediakan oleh penyedia data PT Neo Fusion Indonesia dan dilengkapi oleh data “khalayak” (crowdsourced) dari para pengendara yang dapat memberi informasi mengenai kondisi lalu-lintas saat ini dengan menyetel ponsel mereka agar dapat memberikan data secara anonim.
Jika pengendara menyetel ponselnya sehingga Google Maps for Mobile bekerja, GPS diaktifkan, dan fitur My Location dihidupkan, butir-butir informasi tentang seberapa cepat perangkat itu bergerak akan dikirm balik ke Google. Ketika digabungkan dengan data anonim dari perangkat-perangkat lain dengan kemampuan serupa, ini membantu Google Maps menciptakan gambar yang lebih baik mengenai kondisi lalu-lintas.
“Ini tentunya sangat berguna bagi warga Jakarta yang kini akan memiliki sebuah alat yang akan membantu mereka merencanakan perjalanan di dalam kota mereka secara lebih efisien. Mereka dapat menggunakan informasi lalu-lintas ini dari komputer atau ponsel mereka untuk menghindari keterlambatan yang tidak diharapkan dan sampai ke tujuan dengan lebih cepat,” komentar Dr Elly Sinaga, Direktur Bina Sistem Transportasi Perkotaan (BSTP), Ditjen Perhubungan Darat.